lirih senandung mengalun
menyentuh gendang telinga
menghentak menyelimuti jiwa penuh makna
seolah gulana memudar dalam pesona
terdampar di labirin antah berantah tanpa kata
gelagat membuih membentur dalam angan
menghantar harapan menuju titik perenungan
bahwa hidup haruslah dijalankan
bukan disesali kemudian di tiadakan
dan sejatinya semua adalah kesejatian
yang bergulir mengikuti aturan
tanpa sela tanpa pembngkangan
seperti aliran air yang bermuara menuju lautan
menghentak menyelimuti jiwa penuh makna
seolah gulana memudar dalam pesona
terdampar di labirin antah berantah tanpa kata
gelagat membuih membentur dalam angan
menghantar harapan menuju titik perenungan
bahwa hidup haruslah dijalankan
bukan disesali kemudian di tiadakan
dan sejatinya semua adalah kesejatian
yang bergulir mengikuti aturan
tanpa sela tanpa pembngkangan
seperti aliran air yang bermuara menuju lautan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar